Rabu, 21 Desember 2011

Home » , » Laju pertumbuhan ekonomi

Laju pertumbuhan ekonomi

Sri Hadiningsih, pengamat ekonomi dari Universitas Gajah Mada Yogyakarta, mengatakan kendati perdagangan internasional Jatim lebih bergantung pada kawasan Asia daripada AS atau Eropa, namun perekonomian Asia telah terkena dampak krisis tersebut.

“Karena perekonomian Asia terintegrasi dengan AS dan Eropa. Jika ini terus terjadi, maka neraca perdagangan akan terancam dan laju pertumbuhan ekonomi jatim bisa jatuh ke 5% hingga 6%,” katanya di sela Seminar Nasional Kinerja 2011 dan Outlook 2011 Provinsi Jawa Timur, hari ini.

Selain itu, lanjut Sri, dikhawatirkan laju pertumbuhan investasi, ekspor dan sektor industri, perdagangan serta keuangan juga terancam menurun. Hal itu sejalan dengan ancaman volatilitas keuangan Indonesia tahun depan.

Menurutnya, untuk mengantisipasi penurunan laju pertumbuhan itu, pemerintah provinsi Jatim harus meningkatkan kualitas sumber daya manusia, karena infrastruktur di daerah tersebut masih cukup layak.

"Perdagangan antar daerah juga perlu ditingkatkan, supaya Jatim tidak perlu bergantung pada kondisi pasar luar negeri," ujar Sri.

Sektor industri juga harus terus direvitalisasi supaya pertumbuhannya tidak melambat atau bahkan berhenti. Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Jatim mencantumkan peran sektor industri terhadap PDRB Jatim terus menurun dari tahun ke tahun.

Pada 2009, sektor industri berkontribusi sebesar 28,14%, tahun lalu turun menjadi 27,49%, dan periode Januari-september 2011 hanya sebesar 26,81%. Pertumbuhan ekonomi Jatim dalam periode tersebut 7,12%, dan diperkirakan mencapai 7,2% di akhir tahun.

“Peran Jatim sebagai hub dan dan pusat pertumbuhan ekonomi daerah Timur Indonesia harus ditingkatkan, sehingga bisa menarik investor lokal, luar daerah, maupun luar negeri,” terangnya.

Apabila semua hal itu terpenuhi, Sri optimistis dalam dua hingga tiga tahun mendatang, pertumbuhan ekonomi Jatim bisa mencapai 8% hingga 10%. Pendapatan per kapita provinsi tersebut juga akan menyamai pendapatan per kapita nasional. (24/Bsi)
Share this article :

Posting Komentar

Copyright © 2011. idwacana: Laju pertumbuhan ekonomi . All Rights Reserved
Template Design by Herdiansyah Hamzah - Creating Website - Published Borneo Templates
Themes modify By Idnusntara. Script by SimplexDesign - Powered By Blogger